Rabu, 08 Oktober 2014

keunggulan PGSD

KEUNGGULAN DAN PERKEMBANGAN PRODI PGSD 
PGSD anda pasti pernah mendengar kata-kata tersebut. PGSD atau Pendidikan Guru Sekolah Dasar yaitu
jurusan yang pencetak guru-guru SD di Indonesia yang sekarang menjadi fenomena saat Ujian Masuk Perguruan Tinggi 3 tahun belakangana ini.
Untuk menghasilkan lulusan PGSD yang qualified dan mampu berkomunikasi secara internasional, maka mahasiswa diwajibkan menempuh ESP (English for Specific Purpose) selama 1 tahun. Dengan fasilitas – fasilitas yang diberikan secara optimal diharapkan dapat mengantar lulusan PGSD menjadi tenaga pendidik yang sesuai dengan visi dan misi PGSD yaitu, menghasilkan tenaga pendidik yang kompeten pada :
1).Etika dan nilai-nilai moral
2). Sains dan teknologi, serta

3). Inovasi Pendidikan
4). Unggul dan kompetitif secara nasional maupun internasional dalam bidang pendidikan SD, Professional dalam melakukan pembelajaran di sekolah, mengabdikan profesinya berdasarkan etika dan nilai-nilai moral.
5).Mewujudkan diri sebagai program studi yang memiliki iklim akademik kondusif dan dinamis yang mendorong pertumbuhan kehidupan ilmiah, budaya, social, religius, dan memiliki sistem pengelolaan yang efektif dan efisien dalam melaksanakan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

KEUNGGULAN PRODI PGSD
Ada banyak keunggulan jika kita memilih jurusan PGSD, diantaranya adalah:
1. Lapangan pekerjaannya yang cukup luas. Pendidikan sekolah dasar memerlukan banyak sekali tenaga guru, ini terjadi karena banyak sekali sekolah dasar yang tersebar di seluruh indonesia. Di setiap kampung pasti ada sekolah dasar, berbeda dengan sekolah SMP atau pun SMA. Sebagi contoh dikecamatan saya saja , di kalapanunggal ada sekitar 20 SD, jika tiap SD memerlukan 8 guru maka total guru yang diperlukan adalah 160 orang. itu hanya tingkat kecamatan belum lagi untuk tingkat kabupaten ataupun tingkat nasional.
2. Rencana pensiun besar besaran bagi guru SD. Sekretaris Ditjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) Depdiknas Giri Suryatmana mengatakan, mulai tahun 2009-2013 akan terjadi pensiunan massal bagi 1 juta guru sekolah dasar (SD) di seluruh Indonesia. Tentunya ini membutuhkan tenaga guru yang baru dan menjadi peluang pekerjaan bagi lulusan PGSD.
3. Gaji yang cukup besar. Pemerintah sekarang sudah memperhatikan kesejateraan guru SD, gajinya bisa mencapai 5 juta rupiah jika sudah di sertifikasi. tapi tentunya tidak bijak pula jika kita menilai pekerjaan dari sisi materi. Hal yang lebih penting adalah kepuasan batin dan cita-cita kita.

PERKEMBANGAN PRODI PGSD
Selama kurun waktu ini sistem pendidikan guru di Indonesia mengalami berbagai perubahan, termasuk perubahan dalam cara bagaimana para siswa dipersiapkan menjadi guru-guru yang kompeten.
Sekarang banyak orang tua yang tidak ingin anak-anaknya salah masuk jurusan yang kurang pasti prospek kerjanya, maka banyak dari para orang tua yang mengarahkan para putra-putrinya untuk masuk ke jurusan PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) Jurusan penghasil guru-guru SD di Indonesia. Hal yang menakjubkan saat penulis melihat jumlah pendaftar yang mendaftar di Universitas yang membuka Jurusan S1 PGSD baik universitas negri maupun perguruan swasta di indonesia. Ternyata jumlah pendaftar di unniversitas penyelenggara PGSD  membludak sekian banyak dan menjadi jurusan yang terbanyak diserbu para calon Mahasiswa baru yang pasti menjadi jurusan favorit bagi anak dan para orang tuanya yang mengarahkan setelah lulus dari SMA.
Hal yang kontras sangat terlihat dimana jumlah peminat untuk masuk PGSD untuk menjadi seorang guru SD meningkat pesat mulai tahun beberapa tahun belakangan ini. Pendaftar PGSD mengalahkan pendaftar dari jurusan favorit lain.
Yang terpenting dari semua alasan untuk menjadi seorang guru adalah untuk memajukan pendidikan di Indonesia dan membentuk kepribadian anak yang baik serta ikhlas dalam mengabdikan diri demi kemajuan anak. Semoga pendidikan di negeri kita tercinta ini semakin baik. Dan semoga perguruan tinggi pencetak guru di Indonesia dapat mencetak guru-guru yang berkualitas. Jangan cuma memperbanyak mahasiswa untuk mencari keuntungan belaka tetapi juga harus memperhatikan kualitas output mahasiswanya yang akan menjadi calon guru berkualitas kelak dikemudian hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar